5 Kesalahan Pengucapan Paling Umum yang Dilakukan Banyak Anak Prasekolah
Apakah Anda mendapati anak prasekolah Anda memanggil 'kelinci' sebagai 'wabbit'? Apakah Anda bertanya-tanya mengapa sebagian besar kata-kata yang diucapkan anak Anda terdengar berbeda dari biasanya? Sudah waktunya untuk menenangkan kekhawatiran itu. Anak prasekolah Anda mungkin membuat beberapa kesalahan pengucapan yang umum dan hanya masalah waktu sebelum dia berhenti melakukannya!
Pengucapan adalah proses kompleks yang terdiri dari perencanaan absolut, koordinasi yang baik, dan gerakan efektif berbagai artikulator, seperti bibir, lidah, pipi, rahang, dan kotak suara. Anak prasekolah Anda dapat membuat kesalahan pengucapan jika ia tidak memiliki artikulasi yang benar dan matang. Untungnya, tidak ada yang perlu dikhawatirkan karena balita Anda akan mengatasi berbagai kesalahan pengucapan dalam perjalanan waktu. Jika Anda berencana untuk belajar lebih banyak tentang kesalahan pengucapan yang umum dilakukan anak prasekolah Anda, jangan lagi berjuang. Kami telah membuat daftar beberapa kesalahan pengucapan umum yang dilakukan kebanyakan balita:
1. Kesalahan Perkembangan
Balita Anda mungkin membuat kesalahan pelafalan yang dilakukan oleh kebanyakan balita pada usia yang sama. Meskipun ada kesalahan bicara dan suara, itu bukan masalah karena kesalahan pengucapan ini dianggap sebagai 'sesuai secara perkembangan'.
2. Salah mengucapkan Kata-Kata
Sebagian besar anak prasekolah dalam kelompok usia satu dan tiga tahun cenderung salah mengucapkan kata-kata sederhana. Misalnya, Anda mungkin mendapati anak prasekolah Anda memanggil 'aminal' alih-alih 'hewan'.
3. Penggunaan Suara Surat Yang Tidak Pantas
Anak-anak prasekolah antara kelompok usia dua dan tiga tahun cenderung mengganti 'd' untuk 't' dan 'w' daripada 'r'. Misalnya, anak Anda mungkin mengatakan 'dat' bukan 'itu' dan 'wabbit' untuk 'kelinci'. Ini terjadi karena penggunaan suara huruf yang salah. Si kecil Anda mungkin menggunakan bunyi 't' untuk bunyi lain yang menurutnya sulit diucapkan.
4. Kesalahan Artikulasi
Gerakan mulut untuk mengeja kata dan membuat suara dikenal sebagai artikulasi. Kesalahan artikulasi adalah beberapa yang paling umum di antara anak-anak prasekolah. Balita baru belajar mengucapkan kata-kata sehingga ia mungkin merasa sulit pada awalnya untuk memanipulasi mulutnya secara akurat dan itu menyebabkan kesalahan artikulasi. Misalnya, anak prasekolah Anda dapat memanggil 'thun' alih-alih 'sun'. Ada berbagai jenis kesalahan artikulasi, yang meliputi:
Tambahan:
Anak prasekolah Anda memasukkan suara ekstra saat mengucapkan kata tertentu dan membuat kesalahan tambahan. Misalnya, dia mengatakan 'doguh' ketika dia ingin mengatakan 'anjing'.
Substitusi:
Ketika anak Anda mengganti satu suara dengan suara yang lain, ia membuat kesalahan substitusi. Misalnya, si kecil Anda mengatakan 'thoap' ketika dia ingin mengatakan 'sabun'.
Penghapusan:
Penghapusan juga populer sebagai kelalaian. Ketika anak Anda menghilangkan bunyi dalam sebuah kata maka itu adalah kesalahan penghapusan atau kelalaian dan itu membuat bicara sulit bagi Anda untuk mengerti. Misalnya, anak prasekolah Anda mengatakan 'bayar' ketika dia bermaksud mengatakan 'bermain'.
Distorsi:
Ketika anak prasekolah Anda mendistorsi suara dengan cara yang tidak dikenal, itu adalah kesalahan distorsi. Ini terjadi ketika keterampilan motorik mulutnya tidak berkembang dengan baik. Misalnya, anak Anda memanggil, 'thoup' ketika dia berniat memanggil 'sup'.
5. Kesalahan Proses Fonologis
Kesalahan proses fonologis melibatkan pola kesalahan suara ketika anak prasekolah Anda kurang mengatur mulut mereka untuk gerakan lidah yang terorganisir untuk mengucapkan sebuah kata. Dua kesalahan fonologis yang menonjol termasuk fronting dan backing.
Fronting:
Fronting juga populer sebagai velar fronting. Ketika anak Anda mengganti konsonan yang perlu diucapkan di bagian belakang mulut dengan konsonan yang dieja di depan mulutnya, itu adalah kesalahan penglihatan. Misalnya, anak Anda mengganti 'c' dengan 't' mengatakan 'cub' ketika ia bermaksud mengatakan 'tub'.
Dukungan:
Dukungan adalah kebalikan dari tampilan. Ketika anak prasekolah Anda membuat suara di bagian belakang mulutnya, bukan bagian depan mulutnya, ia membuat kesalahan dalam mendukung. Misalnya, anak Anda memanggil 'g' sebagai gantinya 'b' memanggil 'gumblege' ketika ia ingin memanggil 'bumblebee'.