Bagaimana Membantu Balita yang Terganggu?
Balita dapat dengan mudah terganggu. Balita adalah tahap ketika anak-anak mulai belajar untuk berkonsentrasi pada satu aktivitas untuk jangka waktu yang lebih pendek. Berikut adalah beberapa tips tentang bagaimana Anda dapat membantu anak Anda tetap fokus.
Gangguan sebagai strategi pengasuhan anak dapat bekerja dengan sangat baik untuk menghadapi perilaku yang tidak diinginkan pada balita. Ketika datang ke gangguan, ada beberapa anak yang tampaknya berjuang lebih dari yang lain. Ketika seorang anak tumbuh, gangguan dapat berubah menjadi masalah jika dia merasa sulit untuk fokus bahkan untuk periode waktu yang lebih singkat. Konsentrasi adalah pelajaran penting yang perlu dia pelajari pada tahap ini.
Beberapa Tips untuk Menangani Anak-Anak yang Terganggu
1. Batasi Interaksi Media
Teknologi modern semuanya hebat; di zaman sekarang ini mereka dapat menambah skor gangguan untuk anak-anak. Langkah pertama yang perlu Anda ambil adalah membatasi waktu interaksi media anak Anda. Kurangi waktu layarnya, dan juga menonton televisi setiap hari dan penggunaan ponsel. Pediatrik memperingatkan orang tua tentang paparan dini terhadap televisi dan hubungannya dengan Attention Deficit Hyperactivity Disorder (ADHD) pada anak-anak. Melihat pasif dan dengungan konstan di latar belakang dapat lebih jauh mengalihkan perhatian balita yang gelisah dari berkonsentrasi. Apakah dia sibuk dengan balok bangunan, melihat buku bergambar, bermain dengan adonan atau menyusun puzzle sederhana, suara latar belakang bisa sangat mengganggu. Anda juga harus menghindari memasang televisi di kamar anak Anda.
2. Lingkungan Rumah yang Damai
Pastikan lingkungan rumah Anda tidak berisik atau bergolak. Ini berarti lebih sedikit teriakan di antara orang dewasa di rumah. Lingkungan yang tenang akan membantu anak Anda fokus, meskipun lebih mudah dikatakan daripada dilakukan. Balita benar-benar dapat mencoba kesabaran Anda. Jika Anda meneriaki mereka, jangan lupa untuk meminta maaf nanti, dan juga jelaskan mengapa Anda melakukannya.
3. Pujilah Anak Anda Lebih Sering
Penguatan positif bekerja dengan baik untuk anak-anak. Setiap kali seorang anak menyelesaikan tugas-tugas sederhana yang membutuhkan konsentrasi, jangan lupa untuk memuji dia. Anak yang bahagia dan aman cenderung tidak terganggu.
4. Pastikan Anak Anda Tidak Menderita Masalah Mata / Telinga
Periksa penglihatan dan pendengaran anak Anda. Kurang pendengaran atau visi yang jelas akan menyebabkan dia kehilangan minat, dan itu dapat menyebabkan hilangnya minat dalam kegiatan sehari-hari.
5. Berikan Instruksi yang Jelas dan Singkat
Balita berada dalam fase belajar mendengarkan, dan memahami instruksi. Bicaralah dengan mereka dalam kalimat singkat dan tegas sehingga mereka mengerti dengan jelas apa yang Anda harapkan dari mereka. Terlalu banyak instruksi yang digabungkan dalam sebuah kalimat hanya akan membingungkan mereka.
6. Tetapkan Selain Waktu Khusus untuk Anak Anda
Sisihkan waktu setiap hari ketika Anda bisa memberikan perhatian penuh kepada anak Anda. Dengarkan dia berbicara, membaca cerita atau bermain olahraga dengannya.
7. Jadikan Aktivitas Fisik Bagian dari Rutinitas Harian
Daftarkan anak Anda di kelas aktivitas fisik. Bermain olahraga memiliki banyak manfaat. Yang paling penting, ini membantu anak aktif menyalurkan energi berlebih, memastikan fokus yang lebih baik ketika ia kembali ke kegiatan yang lebih pasif.
8. Bersikap Konsisten dalam Menegakkan Disiplin
Tidak ada yang lebih membingungkan bagi anak selain seperangkat aturan yang berubah atau bertentangan. Punya beberapa aturan, tetapi patuhi itu. Juga, pastikan Anda dan pasangan Anda atau pengasuh lainnya menegakkan aturan yang sama dengan jumlah ketegasan yang sama. Setiap jenis ambiguitas akan menyebabkan kebingungan pada anak.
Anak yang terganggu tidak hanya lebih sulit ditangani, tetapi gangguan juga merupakan hambatan besar untuk belajar pada berbagai tahap kehidupan. Dengan membuat beberapa perubahan gaya hidup, dan mengikuti beberapa aturan sederhana tanpa banyak kesulitan, Anda dapat memastikan bahwa anak Anda belajar untuk fokus lebih baik, yang pada gilirannya akan membantu anak Anda dalam jangka panjang.