Juices: Baik atau Buruk Untuk Anak-Anak?

Kadar:

{title}

Dalam artikel ini

  • Pedoman Usia Bijaksana Tentang Jumlah Jus yang Tepat Untuk Anak
  • Jenis Jus untuk Anak
  • Keterbatasan jus untuk anak-anak
  • Pertimbangan untuk Memberi Jus untuk Anak-Anak

Untuk pertumbuhan anak-anak, buah-buahan dan sayuran adalah sumber nutrisi dan energi terbaik. Jus buah-buahan dan sayuran ini secara alami mengandung vitamin dan mineral mereka. Tapi apakah jus buah benar-benar minuman sehat?

Anak-anak dapat dengan mudah minum banyak jus karena rasanya enak. Namun, kelebihan semuanya buruk. Jus saat sehat dan mengenyangkan, dapat menyebabkan banyak masalah seperti gizi buruk, obesitas, dan kerusakan gigi. Jadi, moderasi adalah kuncinya, di mana minum jus buah 100% dalam jumlah sedang tidak akan memengaruhi berat badan anak. Namun, disarankan untuk tidak mengonsumsi jus yang mengandung kalori dalam bentuk tambahan gula, yang dapat menyebabkan banyak masalah kesehatan. Yang terbaik adalah memberi anak-anak Anda jus yang baru disiapkan daripada yang dikemas yang tersedia di pasar.

Pedoman Usia Bijaksana Tentang Jumlah Jus yang Tepat Untuk Anak

American Academy of Paediatrics telah menyarankan beberapa pedoman yang mendefinisikan jumlah jus yang harus dikonsumsi oleh seorang anak pada usia yang berbeda.

Lahir hingga 6 Bulan

Mereka tidak boleh diberi jus buah, kecuali jika digunakan untuk membebaskan mereka dari masalah sembelit. Namun, yang terbaik adalah berkonsultasi dengan dokter anak Anda sebelum memasukkan jus ke dalam makanan bayi Anda.

6 hingga 12 bulan

Jika diberi jus, jus harus dibatasi hingga 4 hingga 6 ons, yaitu 120 ml hingga 180 ml. Lebih suka menggunakan cangkir dan bukan botol untuk menghindari kerusakan gigi.

1 hingga 6 tahun

Hingga 6 ons atau 200 ml jus sehari dapat diberikan kepada anak di usia ini.

7 tahun ke atas

Hingga 12 ons atau 350 - 400 ml jus per hari diizinkan.

Jenis Jus untuk Anak

Minum jus buah 100 persen terbukti baik untuk balita karena mengandung tingkat nutrisi penting seperti kalium, magnesium, fosfor, folat, vitamin A dan C. Namun, jenis jus lain seperti minuman jus, jus koktail, dan jus yang disiapkan dari campuran bubuk mengandung sejumlah besar gula dan kalori, dan tidak memberikan nutrisi penting kecuali vitamin C yang ditambahkan selama persiapan. Karena itu, yang terbaik adalah melihat bahan-bahan yang terkandung dalam jus sebelum memberikannya kepada anak-anak.

{title}

Keterbatasan jus untuk anak-anak

Sementara jus menyegarkan, memuaskan dahaga dan enak, mereka memiliki kadar kalori dan kadar gula yang tinggi. Mengkonsumsi dalam jumlah besar dalam sehari dapat meningkatkan risiko obesitas, kerusakan gigi, dan gigi berlubang pada anak.

Pertimbangan untuk Memberi Jus untuk Anak-Anak

Idealnya, mengonsumsi buah dianggap lebih baik daripada mengonsumsi jus. Ini karena jus kekurangan serat yang secara alami ada dalam buah. Juga, minuman dalam kemasan mengandung tambahan gula dan pengawet yang terbukti berbahaya bagi balita. Anak-anak yang telah mengonsumsi jus 100 persen, sesuai asupan harian yang disarankan oleh American Academy of Paediatrics, berisiko lebih rendah menjadi kelebihan berat badan, atau menderita kerusakan gigi dan masalah terkait lainnya. Sementara jus adalah sumber nutrisi penting bagi anak-anak, yang terbaik adalah memberi mereka jus buatan 100 persen. Hindari memberi mereka jus berlebih dan ikuti pedoman asupan harian untuk melindungi anak Anda dari masalah kesehatan yang mungkin terjadi.

Artikel Sebelumnya Artikel Berikutnya

Rekomendasi Untuk Ibu‼