Saat Balita Belajar Keterampilan Rotasi

Kadar:

Pernahkah Anda bertanya-tanya pada usia berapa balita mulai memutar kenop pintu? Kapan mereka bisa mengenali bentuk tiga dimensi? Apakah mereka memvisualisasikan gambar ketika Anda berbicara dengan mereka? Jika sudah, berikut ini jawaban Anda. Sudah waktunya untuk mengetahui lebih banyak tentang pengembangan spasial pada balita!

Keterampilan spasial mengacu pada kemampuan anak untuk memvisualisasikan secara mental dan memahami bentuk dan menghubungkannya dengan lingkungan sehari-hari mereka. 26-37 bulan adalah saat anak Anda akan mulai memutar kenop pintu dan mungkin bahkan memberi isyarat ketika menggambarkan sesuatu. Keterampilan ini sangat penting dalam mengembangkan visualisasi tiga dimensi.

Kiat tentang Cara Meningkatkan Keterampilan Spasial pada Anak

1. Bicara Bahasa

Langkah pertama dalam proses ini adalah berbicara istilah spasial seperti kata-kata yang menggambarkan bentuk dan ukuran objek. Anda dapat menggunakan kata-kata dari dua kategori ini secara sadar:

  • kata-kata yang menggambarkan bentuk seperti 'bulat', 'kotak', 'lurus', 'oval', 'segi delapan'
  • kata-kata yang menggambarkan konsep seperti 'kosong', 'penuh', 'tebal', 'tipis', 'tinggi', 'pendek'

Jadikan ini bagian dari bahasa harian Anda sehingga keterampilan bergilir pada balita terjadi secara alami dan lebih mudah. Tekankan mereka sedikit ketika berbicara sehingga anak Anda menangkapnya dengan lebih baik.

2. Terlibat dalam Permainan yang Mendorong Keterampilan Spasial

Ada banyak kegiatan untuk pengembangan spasial lebih lanjut pada anak-anak. Mengaitkan pelajaran dengan kesenangan memotivasi anak-anak untuk belajar lebih cepat, itulah sebabnya ini harus membuat jalan mereka ke dalam kehidupan anak Anda:

  • Game konstruksi seperti Lego, Mega Bloks dan Equilibrio
  • Teka-teki tangrams dan jigsaw
  • Tetris
  • Video game aksi
  • Membaca, membuat, dan menjelaskan tentang peta
  • Fotografi adalah kegiatan yang menyenangkan dan contoh kecerdasan spasial karena mendorong seseorang untuk bereksperimen dengan sudut kamera yang berbeda dan memberikan rasa skala.

3. Dorong dan Puji Anak Anda atas Upaya-Nya

Saat Anda membimbing anak Anda melalui proses mengembangkan keterampilan rotasi menggunakan permainan spasial untuk anak-anak dan kegiatan merangsang lainnya, pastikan Anda selalu memuji dia untuk usahanya dan bukan hasil akhir. Tujuannya adalah untuk membangkitkan minatnya terhadap konsep bentuk, dan bukan menciptakan yang sempurna. Dorong anak Anda untuk menggunakan imajinasinya dan memberi isyarat menggunakan tangan sambil membayangkan bentuk atau konsep. Lakukan hal yang sama ketika menggambarkan sesuatu kepadanya.

4. Jadilah Sensitif

Seperti halnya dengan semua pelatihan pengembangan, kemajuan akan lambat tetapi stabil. Jangan berharap keajaiban terjadi dan anak Anda tiba-tiba memiliki keterampilan spasial yang hebat dalam beberapa hari! Ini bukan tugas awal hingga selesai. Ingatlah bahwa Anda menabur benih untuk pikiran yang cerdas dan imajinatif dan itu akan memakan waktu. Jika dia membuat kesalahan saat memvisualisasikan sesuatu, perbaiki dengan lembut. Anjurkan dia untuk menggunakan kata yang tepat dan gerakan yang benar. Dia akan segera melakukannya.

Dibiarkan sendiri, pengembangan spasial pada balita terjadi dengan sendirinya juga dan selama kehidupan akademik mereka, balita belajar memvisualisasikan bentuk. Namun, semakin cepat Anda mulai membantu anak Anda mengembangkannya, semakin baik. Dan, dengan bantuan kegiatan kecerdasan spasial visual untuk anak-anak, itu sangat mudah! Anda bahkan dapat mendesain sendiri dan meminta masukan dari balita Anda.

Artikel Sebelumnya Artikel Berikutnya

Rekomendasi Untuk Ibu‼