10 Cara Melibatkan Anak Anda dalam Bermain Aktif
Anda mungkin tahu bahwa American Academy of Pediatrics dan pakar lainnya merekomendasikan untuk membatasi waktu layar dengan imbalan bermain aktif dan aktif. Tetapi begitu Anda mematikan TV dan mematikan iPhone, Anda mungkin berpikir, "Sekarang apa?" Cobalah 10 cara ini untuk memulai kiddo Anda dengan kehidupan yang aktif, dengan bantuan dari pakar Len Saunders, penulis Keeping Kids Fit: Rencana Keluarga untuk Membesarkan Anak yang Aktif dan Sehat. Lima tips pertama adalah untuk bayi; yang kedua, balita.
1. Berjalan Di Luar
Bawalah bayi Anda berjalan-jalan di kereta bayi yang panjang, jadi ia datang untuk mengasosiasikan kegiatan di luar rumah dengan gerakan aktif. Tunjukkan pemandangan saat Anda berjalan, dan berbicaralah dengan bayi Anda tentang aktivitas fisik Anda dengan mengatakan hal-hal seperti, “Wow, Ibu berjalan cepat! Apakah Anda merasakan angin sepoi-sepoi di wajah Anda? "
2. Bergerak Dini dan Sering
Dorong bermain berbasis gerakan bahkan sebelum bayi Anda bisa memindahkan objek sendiri. Membantu si kecil melambaikan tangannya agar dia bisa senang membuat lonceng atau goncangan mainan bukan hanya pengalaman inderawi yang luar biasa baginya, itu juga cara menghubungkan permainan dengan aktivitas fisik.
3. Biarkan Gerakan
Pastikan Anda mendorong gerakan, bukan melarangnya — bahkan secara tidak sadar. Meletakkan bayi Anda dalam pelompat alih-alih kursi yang tidak bergerak saat ia mengawasi Anda memasak makan malam, misalnya, akan memberinya kesempatan untuk menemukan bahwa gerakan adalah pengalaman positif dalam segala waktu dan tempat. "Anak-anak secara bawaan suka bergerak, jadi orang tua seharusnya tidak memperlambatnya, " kata Saunders.
4. Keamanan Pertama
Pastikan sudut furnitur yang tajam tertutup, benda-benda berat di luar jangkauan bayi, dan tikar atau selimut lembut menutupi lantai ubin yang keras. Semakin aman ruang bermain bayi Anda, semakin nyaman Anda mendorong bermain aktif.
5. Ayo Mendengarkan Musikal
Hubungkan bermain berbasis gerak dengan musik. Bayi secara alami selaras dengan irama musik, yang dapat Anda ajarkan kepada mereka untuk bergaul dengan gerakan dengan membantu mereka bertepuk tangan, menginjak-injak kaki, atau mencapai tinggi dan rendah dalam waktu dengan irama. Saunders mengatakan Anda akan terkejut betapa cepatnya bayi Anda belajar mengaitkan gerakan dan musik, dan segera Anda akan meniru gerakan mereka ke lagu favorit Anda!
6. Mainkan Seiring
Berpartisipasilah dalam permainan balita Anda. Gerakan lebih kompleks untuk pejalan kaki dan penjelajah muda, sehingga kehadiran Anda tidak hanya akan melindungi mereka dari mengambil risiko yang tidak aman, tetapi juga akan memberi contoh bahwa aktivitas fisik itu menyenangkan. "Orang tua dapat mendorong lebih banyak gerakan dengan terlibat aktif, " kata Saunders. Jadi, lompat ke ayunan dan lihat seberapa tinggi Anda bisa pergi!
7. Ambil Kelas Berbasis Gerakan
Sebagian besar komunitas memiliki tempat bagi anak-anak untuk mengikuti kursus jatuh, berenang, menari, atau bahkan yoga. Ketika Anda menemani anak Anda ke kelas berbasis gerakan, Anda berkomunikasi dengan mereka bahwa bermain aktif adalah bagian penting dari rutinitas harian mereka. Dan jika Anda bukan penggemar kebugaran sendiri, Anda akan mendapatkan bonus tambahan dari meninggalkan pengajaran kepada para profesional yang terlatih!
8. Gerakan Hadiah
Sorak-sorai, gelitik, dan balita adalah cara yang bagus untuk memperkuat bahwa anak Anda melakukan hal yang baik ketika ia bermain secara aktif. Atau, nikmati segelas air atau limun bersama anak Anda setelah permainan tangkapan halaman belakang, untuk menandai waktu aktif dengan hadiah yang memuaskan.
9. Buat Ritual Keluarga Aktif
Di musim panas, mulailah berjalan-jalan keluarga senja setelah makan malam di sekitar lingkungan. Atau berjanji untuk membuat keluarga malaikat salju segar setiap kali salju turun di musim dingin. Dari Sabtu mini turnamen golf hingga pertandingan hujan Twister, memadukan ikatan keluarga dengan permainan aktif pasti akan menciptakan kenangan abadi dan sehat.
10. Ambil Seni Di Luar
Anak-anak yang dipersenjatai dengan kapur dan trotoar kosong, atau dikirim berburu alam untuk mengumpulkan kerucut pinus, tongkat, atau dedaunan akan melatih pikiran kreatif mereka pada saat yang sama ketika mereka menggerakkan tubuh mereka.