Keterampilan Perencanaan Pengajaran Kepada Balita

Kadar:

{title}

Dengan mengajar balita untuk mengembangkan keterampilan perencanaan, para ibu dapat mengatur prioritas mereka dengan benar dalam kehidupan. Dengan kemampuan untuk merencanakan dengan baik, anak-anak unggul di bidang akademik dan olahraga mereka. Mereka pada akhirnya diorganisir dengan cerdas. Pelajari berbagai cara mengajarkan keterampilan perencanaan pada anak Anda.

Mengembangkan keterampilan perencanaan pada anak-anak sangat penting. Ini membantu mereka mencapai kesuksesan di bidang akademik, profesional, serta kehidupan pribadi. Melalui pemikiran tersalurlah seorang anak mampu merencanakan dan mengembangkan strategi untuk mencapai tujuan apa pun. Dengan membuka jalan bagi mereka untuk belajar sendiri dan mengembangkan keterampilan perencanaan yang diperlukan, orang tua benar-benar mempersiapkan mereka untuk tugas dan ujian di masa depan.

Bagaimana Mengajarkan Keterampilan Perencanaan Ke Balita?

1. Menggunakan Grafik Visi

Cara yang baik untuk mengajar balita untuk mengembangkan keterampilan perencanaan adalah dengan memperkenalkan mereka pada konsep 'penetapan tujuan' menggunakan grafik visual. Mulailah dengan contoh sederhana dan kehidupan nyata. Buat grafik bersama dengan anak Anda yang menggambarkan berbagai kegiatan dan item yang terlibat saat membuatnya siap untuk sekolah. Di sini tujuannya adalah 'berangkat sekolah tepat waktu'. Jadi, bantu anak Anda merencanakan kegiatan (seperti menyikat gigi, mandi, mengenakan seragam sekolah, dll.) Yang ia lakukan saat bersiap-siap setiap pagi.

2. Mendorong Kegiatan Tim

Buat anak Anda berpartisipasi dalam kegiatan kelompok. Dengan cara ini, anak Anda akan belajar merencanakan bersama teman-temannya untuk mencapai misi yang sama. Juga, ini akan membantu dalam mengembangkan keterampilan sosialnya. Anda bisa mengundang teman si kecil dan memberikan mereka teka-teki kecil untuk dipecahkan. Dengan rekan satu tim, si kecil Anda akan dapat merencanakan dan menyelesaikan teka-teki yang diberikan tepat waktu.

3. Menggunakan Kalender

Perlihatkan kalender untuk anak Anda dan beri tahu dia tentang acara-acara menarik seperti ulang tahun, hari jadi dalam keluarga Anda. Bisa jadi milik Anda, milik ayah atau saudara kandungnya. Tanyakan padanya apa yang dia ingin hadiah untuk anak laki-laki atau perempuan yang berulang tahun? Apakah dia punya rencana khusus untuk kuenya? Apa yang ingin dia kenakan pada hari itu? Ini akan mengajarkan padanya pentingnya perencanaan terlebih dahulu.

4. Waktu Game

Habiskan waktu berkualitas bersama anak Anda dengan bermain permainan papan dengannya. Untuk membuatnya menarik, dapatkan beberapa permainan manajemen waktu untuk anak-anak. Permainan seperti itu mengharuskan pemain untuk menyelesaikan tugas tertentu dalam jangka waktu yang ditentukan. Game indoor seperti itu bekerja sangat baik untuk mengembangkan ikatan dan kemampuan berpikir strategis anak.

5. Panggang Bersama

Salah satu kegiatan manajemen waktu yang paling menyenangkan untuk anak-anak adalah memanggang. Ketika Anda memiliki waktu luang, panggang beberapa muffin atau kue dengan si kecil Anda. Ceritakan padanya tentang semua bahan yang dibutuhkan, campur bahan-bahan tersebut bersama-sama, dan kemudian tunjukkan bagaimana Anda memasukkan kue timah ke dalam oven setelah mengatur waktu yang diinginkan untuk membuat kue. Ini memang kegiatan yang menyenangkan di mana anak Anda belajar untuk merencanakan (dengan mengatur dan mencampur bahan-bahan yang berbeda) dan memahami nilai waktu.

Dengan peretasan ini, Anda sekarang tahu lebih banyak tentang keterampilan perencanaan yang penting pada balita. Tanpa mereka, anak-anak mungkin merasa sulit untuk mengatasi pembelajaran di kelas atau menyelesaikan pekerjaan rumah mereka tepat waktu.

Bagikan tips Anda untuk menjadikan manajemen waktu tonggak yang mudah dipelajari pada balita.

Artikel Sebelumnya Artikel Berikutnya

Rekomendasi Untuk Ibu‼