Bermain Bersama Dengan Usia 18 Bulan Anda

Kadar:

{title}

Mengajari balita bagaimana menjadi teman bermain yang baik sangat membantu dalam meningkatkan keterampilan sosial mereka. Anak-anak belajar banyak dari bermain satu sama lain. Karenanya, sebagai orang tua, ini harus menjadi langkah pertama dalam membantu anak Anda berteman dan berteman.

Mengajari balita bagaimana menjadi teman bermain yang baik sangat membantu dalam meningkatkan keterampilan sosial mereka. Anak-anak belajar banyak dari bermain satu sama lain. Karenanya, sebagai orang tua, ini harus menjadi langkah pertama dalam membantu anak Anda berteman dan berteman.

Jika Anda adalah orangtua dari seorang balita yang satu-satunya teman bermainnya adalah diri Anda sendiri, Anda akan segera bertanya-tanya kapan anak Anda akan berteman. Tanggung jawab itu sepenuhnya berada di tangan Anda. Mendorong anak Anda untuk bermain dengan orang lain adalah bagaimana Anda, sebagai orang tua dan panutan, dapat membantunya memahami seni membentuk persahabatan dan keutamaan berbagi.

Cara Mengajari Anak Balita Bermain Bersama

1. Jadilah Teman Bermain Balita Anda

Agar anak Anda terbiasa bermain bersama, Anda perlu bermain dengan balita di rumah. Itu berarti Anda harus menjadi teman bermain anak Anda. Ini adalah cara yang baik untuk mengajar anak Anda kegembiraan berbagi dan menjalin ikatan. Tali di suami Anda atau anggota keluarga lainnya juga dan bermain secara bergiliran dengan mainan anak Anda. Ini tidak hanya akan mendorong berbagi tetapi juga akan membuat anak Anda lebih terbiasa bermain di tengah-tengah orang.

2. Bagaimana dan Kapan Balita Bermain Bersama?

Baik itu di taman, pesta anak-anak atau rumah tetangga Anda, pastikan untuk memperkenalkan anak Anda kepada anak-anak lain. Sekaranglah saatnya untuk mendorong anak Anda untuk berteman dengan orang-orang yang terpisah dari pengasuhnya. Ini adalah cara terbaik untuk membiasakan anak Anda dengan anak-anak seusianya.

3. Dorong Play Dates

Jika Anda memiliki tetangga, teman, atau siapa pun yang memiliki anak dekat usia balita Anda, buatlah semua balita itu bermain bersama. Siapkan tanggal pemutaran. Meskipun mungkin perlu beberapa waktu untuk membiasakan diri, menciptakan peluang bermain di rumah satu sama lain atau taman lingkungan adalah cara ideal untuk membantu anak Anda merespons positif terhadap anak-anak lain.

4. Mengarahkan Perilaku Negatif ke dalam Kegiatan Positif

Ketika anak-anak berkumpul, pasti akan memukul, mendorong, dan meraih. Ini adalah perilaku khas balita. Daripada selalu memberi tahu anak-anak apa yang salah dari yang benar, bicarakan dengan mereka dan bantu mereka melihat sudut pandang satu sama lain. Ubah aktivitas jika perlu mengarahkan energi mereka menjadi sesuatu yang positif. Dengan melakukan ini, Anda akan baik-baik saja dalam mengajar anak balita bagaimana menjadi teman bermain yang baik.

5. Jaga Kebutuhan Balita Anda dalam Fokus

Bermain bersama dengan anak berusia 18 bulan juga mengharuskan Anda memperhatikan kebutuhan mereka saat ini. Jika anak Anda lelah, mengantuk, lapar atau rewel karena alasan apa pun, konflik dengan teman bermain pasti akan terjadi. Karena itu, penting untuk membaca suasana hati mereka dan mendukung permainan pada waktu yang memungkinkan mereka untuk menikmati kebersamaan satu sama lain.

Membiasakan anak Anda dengan gagasan teman bermain bukanlah pekerjaan sehari-hari. Butuh waktu dan kesabaran, dan kadang-kadang banyak usaha. Sebagai orang tua, jangan terlalu terlibat dalam pertengkaran anak-anak. Membiarkan mereka untuk menyelesaikan masalah mereka sendiri akan meningkatkan kemampuan pemecahan masalah mereka serta mempertajam keterampilan sosial mereka. Itu sebabnya bermain itu penting untuk anak-anak.

Artikel Sebelumnya Artikel Berikutnya

Rekomendasi Untuk Ibu‼