10 Tips Balita dan Makan Malam Bayi Terbaik

Kadar:

Waktu makan balita dan bayi lebih dari sekadar makanan. Ini adalah kesempatan untuk terikat dengan anak Anda dan menanamkan kebiasaan makan yang sehat seumur hidup. Sayangnya, jadwal yang padat dan pemakan yang cerewet dapat dengan cepat memasukkan sarapan, makan siang, dan makan malam ke dalam kekacauan. Berikut adalah 10 tips untuk membuat semua orang di meja senang dan tenang:

1. Siapkan makanan terlebih dahulu

Luangkan beberapa jam pada hari Minggu untuk menyiapkan dan membekukan berbagai makanan lezat dan bergizi agar Anda dapat melewati minggu ini. Ini mengurangi waktu memasak di hari kerja secara signifikan sehingga Anda tidak perlu terlalu khawatir membuat makan malam di malam hari ketika Anda sedang stres. Pastikan untuk mengambil setiap makanan dari freezer sehingga bisa mencair pada waktunya.

2. Terus mencoba dengan pemakan pilih-pilih

Terus sajikan anak Anda hidangan yang sama dari waktu ke waktu, bahkan jika ia menolak pada awalnya. Sering kali dibutuhkan lebih dari satu pengalaman - atau bahkan lima - dengan makanan baru sebelum kita memutuskan bahwa kita menyukainya.
Anak Anda masih akan memiliki preferensi, tetapi dengan strategi ini, ia tidak akan membuat ulah ketika Anda menyajikan lima kacang daripada nugget ayam.

3. Sajikan berbagai makanan

Yang mengatakan, Anda masih perlu memberi anak Anda berbagai hidangan untuk mengembangkan langit-langit mulut mereka. Diet sehat adalah diet yang mencakup beragam makanan, bukan makanan yang bergantung pada makanan lama yang sama. Cobalah makan menyiapkan sesuatu yang baru setiap minggu.

4. Tetapkan harapan

Biarkan anak Anda tahu apa yang bisa dan tidak diizinkan di meja makan, dan bersikaplah tegas. Awalnya akan membuat frustrasi, tetapi anak Anda akan segera mendapatkan pesan bahwa makan secara bertanggung jawab berarti kebebasan yang lebih besar.

Buat pilihan makanan tetap menarik tetapi tetapkan harapan untuk perilaku.

5. Coba kursi tinggi magnetik

Tidak ada yang lebih membuat frustrasi daripada menemukan makanan berlumuran seluruh lantai. Kursi tinggi magnetik membantu mengamankan baki, mangkuk, dan peralatan, membuat anak Anda lebih sulit untuk menjatuhkannya.

6. Makan bersama anak Anda

Waktu makan adalah kegiatan sosial, jadi cobalah makan dengan anak Anda sebagai lawan sebelum atau sesudah. Berikan anak Anda beberapa gigitan, lalu ambil beberapa gigitan Anda sendiri. Ini memberi si kecil waktu untuk memproses apa yang dia makan dan menjelajahi tekstur, rasa, dan aroma makanan.

7. Jadilah contoh yang baik

Anak-anak mencari petunjuk tentang apa yang harus dilakukan dan apa yang harus dihindari. Jika mereka melihat Anda makan keripik dan kue sepanjang waktu, mereka akan tumbuh mengira tidak apa-apa untuk ngemil.

8. Libatkan mereka

Bagian dari mengembangkan pola pikir makanan sehat adalah memahami semua persiapan yang dilakukan untuk memberi makan diri sendiri dengan benar. Segera setelah mereka cukup besar, libatkan anak Anda untuk menyiapkan makanan.

9. Perhatikan bagaimana Anda merespons makanan

Sebuah studi Cornell mengungkapkan bayi melihat Anda dari dekat ketika saatnya makan. Reaksi Anda membantu mereka menentukan apa yang baik untuk dimasukkan ke dalam mulut mereka dan apa yang bisa kotor atau berbahaya. Jika, misalnya, Anda membuat wajah ketika menghangatkan toples wortel tumbuk, anak Anda mungkin akan kesal.

10. Jangan menambahkan tekanan yang tidak semestinya

Terkadang rencana makan Anda akan runtuh. Tidak apa-apa, dan itu bukan refleksi dari kemampuan Anda sebagai orang tua. Terlebih lagi, makan malam yang berantakan di sana-sini tidak akan merusak anak Anda seumur hidup. Lakukan yang terbaik dan ikuti sembilan tips di atas ketika Anda bisa.

Artikel Sebelumnya Artikel Berikutnya

Rekomendasi Untuk Ibu‼